Selasa, 18 Februari 2014

007 Pentingnya CCTV sebagai Pengaman dan Identifikasi Kasus, Ini Jantungnya, DVR !!!

Nah, pada Artikel 007 ini,  disinilah Jantung dari Peralatan CCTV, sebagai bagian dari identifikasi kasus, barang bukti, sebagai PEREKAM KISAH, DVR memegang peranan penting setelah Camera.

Terserah masing-masing sudut pandang, 8 Artikel CCTV dari 001 hingga 008 dari saya, walaupun Praktis masih dalam bahasan Kategori A, Diatas artikel 008 akan masuk ke bagian sedikit rumit dan sangat rumit, Kategori B dan C.

Namun, Faktor Pentingnya walaupun masing-masing melihat dari sudut pandang urutan yang berbeda, kira-kira seperti inilah...
Silahkan ditukar-tukar saja, yang mana yang lebih penting Urutannya.

DVR, sengaja dibahas di urutan belakang karena tadinya saya pikir akan sangat panjang membahas DVR. Fitur CCTV selain oleh kehebatan Kamera, akan tidak berguna jika DVR tidak mendukung.
Otak CCTV, Event Rule...( baca di sini, sini dan sini ), fiturnya DVR-lah ada disitu.

DVR ( Digital Video Recording ) yang beratus jenis ( Singapore dan China ) yang beredar ,( Kategori A ), akan masing-masing membawa keunggulan khas dari fitur-fiturnya. Pandai-pandai memilihnya,
seperti pada Gadget Seluler ( baca : HP dan SmartPhone ), yang Kategori A memiliki fitur aneh-aneh dan unik, terkadang malah sebagai hiburan ( Kelebihan ), seperti fitur TV pada HP murah.
Terkadang menyebalkan karena kalau tidak pandai-pandai mengasuhnya ( seperti mengasuh bayi ),
maka akan bikin sakit kepala, bolak-balik ke Service Center.

Pada kategori A ini, lagi-lagi tidak terlalu penting untuk mengupas  banyak tentang DVR, biarkan ikut dalam Pembahasan Fitur DVR Kelas B dan C, nanti juga akan mengerti sendiri fitur DVR Kelas A.

Yang Jelas, kalau untuk hanya sekedar merekam kasus, walaupun mengindentifikasi KISAH CERITA ( baca : Rekaman Video ) lumayan pusing karena kurang Flexible-nya memainkan PLAYBACK VIDEO, MASIH BISA kisah-kisah filmnya diidentifikasi dengan cara memeras otak dan menjadi alat bukti ke kepolisian ( jika ada kasus sejenis pencurian ) daripada tidak ada rekaman sama sekali.

Banyak hal-hal yang terkuak oleh Rekaman CCTV, tetaplah gunakan di tempat yang kurang monitoring, walaupun harus berawal dari Camera dan DVR kategori A sebagai Perkenalan CCTV.
Nantinya juga akan terlihat jelas kebutuhan, apakah harus UPGRADE/ NAIK KELAS ke Kategori B atau bahkan C ( saran untuk Kantor-Kantor, Perbankan, Hotel dan sejenisnya ).






Tidak ada komentar: