Sabtu, 22 Februari 2014

054 Kategori C, Rumit vs Canggih, dan Sekelas perusahaan pun Butuh Teknisi Khusus, atau MAINTENANCE CONTRACT


Selasa, 18 Februari 2014

053 Dan ditemukan Mengapa Kategori C Mahal


052 Expert & Enterprise Skala CCTV


051 Seputar OnVIF


050 Ketika Software ikut Bermain


049 Pentingnya mempelajari Camera Digital, Handycam & Software Editing untuk Manajemen Recording


048 Kilas Balik, tentang Video, Codec & Software Converter


047 Video Server, Youtube dan Bambuser


046 Media Penghubung dan Bandwidth


045 Seputar Encoder dan Decoder


044 Content Management System ( CMS )


043 Pentingnya PLAYBACK dalam Identifikasi Rekaman


042 Network Video Recorder ( NVR ) & Hybrid Video Recorder ( HVR )


041 IP Camera, Korelasi Fitur vs Harga


040 Dan tibalah di Kategori C, Memahami Ulang Kategori C


039 Sekelumit tentang SPY Camera, Untuk Apa ???


038 DVR dan GPS, Mengawinkan 2 Platform Utama Security System


037 Mengamankan Benda Tidak Bergerak (Rumah/Kantor) dan Benda Bergerak (Kendaraan)


036 Masih Area Kategori B, Mengaplikasikan Fitur Lebih dari DVR Kategori B


035 CCTV dan Alarm System


034 ALARM SYSTEM dan SENSOR-SENSOR ( tanpa CCTV )


033 Intelligent Video Surveilance ( IVS ) dan Hubungannya dengan Event Rule


032 Kilas Balik, antara FPS & IPS


031 Keyboard & Joystick


030 Kamera Bergerak Cepat, SPEED DOME


029 Fitur Camera lainnya, Part III


028 Fitur Camera lainnya, Part II


027 Fitur Camera lainnya, Part I


026 Camera Indoor dan Outdoor, Pentingnya Waterproof/ Tahan Air


025 Sinopsis Alur balik, kembali ke Camera, Antara Box Camera, Dome dan Bullet Camera


024 Istilah e-PTZ dan Panoramic Camera


023 Cara lain Menggerakkan Camera, Pan/Tilt Scanner


022 Seputar RS-232, RS-485 dan Protocol untuk Menggerakkan Camera


021 Mengenal Kamera Bergerak


020 Bracket dan Housing


019 Mengurangi Serius, sekilas Info : Tips&Trick murah 8 Kamera & 16 Camera


018 Mengatasi sifat PELUPA, Solusi SMS Gateway atau DVR SMS untuk Notifikasi/Peringatan


017 Problem Internet Connection, Public Address dan Port Forwarding


016 Storage Part IV, Upload ke Email atau FTP, Sisi lain dari sekedar View


015 Storage Part III, Media Simpan Lainnya dan Internet Video Streaming


014 Istilah STREAMING dan Codec, Modem & Router


013 Network Connection, CCTV Internet dan ditampilkan di Smart Phone


012 Mulai bagian Professional, Perkenalan Hardware Kategori B, Pentingnya memilih Hardware


011 Artikel hingga 010, Cukup untuk Beginner atau Pemula, Jangan pelajari Lebih Lanjut


010 HDD Part II, Storage Management

Tabel berikut akan membantu perhitungan kebutuhan harddisk dvr cctv ;


Tabel 1

Tabel 1

 

 

 

 

 

RESOLUSI D1

704x576

setara DVD

 

 

MODE

FPS MB/HOUR

25

15

10

5

1

Sangat Baik

525

480

400

245

115

Lebih Baik

490

460

360

220

105

Baik

600

400

300

200

90

Umum

425

260

200

160

60

Buruk

310

200

150

100

40

Sangat Buruk

220

125

100

70

25

 

Tabel 2

 

 

 

 

 

RESOLUSI CIF

352x288

setara VCD

 

 

MODE

FPS MB/HOUR

25

15

10

5

1

Sangat Baik

125

90

90

70

40

Lebih Baik

120

90

85

70

40

Baik

200

120

100

75

30

Umum

150

100

75

50

25

Buruk

80

60

50

25

10

Sangat Buruk

35

20

15

7

5

 

Tabel 3

 

 

 

 

 

RESOLUSI D1

704x576

 

 

 

 

MODE

FPS kb/s

25

15

10

5

1

Sangat Baik

2560

1692

1258

824

477

Lebih Baik

2048

1353

1006

659

381

Baik

1536

1015

754

494

286

Umum

1024

676

503

329

190

Buruk

768

507

377

247

143

Sangat Buruk

512

338

251

164

95

 

Tabel 4

 

 

 

 

 

RESOLUSI CIF

352x288

 

 

 

 

MODE

FPS kbps

25

15

10

5

1

Sangat Baik

1024

676

503

329

190

Lebih Baik

768

507

377

247

143

Baik

512

338

251

164

95

Umum

384

253

188

123

71

Buruk

192

126

94

61

35

Sangat Buruk

64

42

31

20

11

 

Tabel 5

 

 

 

 

 

RESOLUSI 1/2CIF

176x144

 

 

 

MODE

FPS kb/s

25

15

10

5

1

Sangat Baik

512

338

251

164

95

Lebih Baik

448

296

220

144

83

Baik

384

253

188

123

71

Umum

192

126

94

61

35

Buruk

128

84

62

41

23

Sangat Buruk

64

42

31

20

11

 

CARA MENGGUNAKAN TABEL

 

 

 

 

1. Gunakan tabel 1, untuk hdd yang kapasitasnya besar, misal 1 TB / 4 CAMERA

2. Gunakan tabel 2, untuk hdd yang kapasitasnya KECIL, misal 250GB / 4 CAMERA

3. Gunakan tabel 1 dan 2, untuk hdd yang kapasitasnya tanggung, misal 500GB / 4 CAMERA

4. Gunakan tabel 2, untuk kamera yang resolusi dibawah 720x576 atau 600-700TVL

5. Gunakan tabel 3/4, untuk CONSTANT BIT RATE, KAMERA DI RUANG STATIS / DIAM

6. Gunakan tabel 3/4, CONSTANT BIT RATE, HITUNGAN LEBIH PURE DARI VARIABEL BIT RATE

7. Gunakan tabel 5, UNTUK gambar yang dikirim via email, FTP, ATAU CLOUD STORAGE

8. POINT NO 7, TIDAK DIBUTUHKAN VIDEO, cukup gunakan 1FPS alias FOTO saja.

 

 

CARA HITUNG Tabel diatas adalah tabel per 1 unit camera, kalikan 4 atau 8 untuk 4 dan 8 camera. contoh kasus 4 unit camera cctv resolusi 700tvl atau 720x288, maka acuan awal ke tabel 1 misal kita ambil setting 5fps mode sangat baik, maka hitungan 1 jam rekaman 245mb/h x 4 camera; 980mb/h atau bulatkan menjadi 1gb/h hitungan 1 hari rekaman 1gb/h x 24 jam ; 24gb/hari hitungan 1 bulan rekaman 24gb/hari x 30 hari; 720gb/bulan;

berarti, hdd 500gb tidak mencukupi untuk contoh diatas, hdd 1tb masih tersisa setelah rekaman sebulan sebijaknya jika kasus begini, maka kembalikan ke kepentingan dan posisi kamera, misal 2 kamera adalah posisi untuk menjaga luar rumah atau pintu, maka naikkan setelan ke tingkat yang lebih baik. sebaliknya, misal 2 kamera lainnya hanya dipasang di area sempit, gudang dalam rumah, kepentingannya tidak sepenting 2 kamera luar, maka turunkan saja setelan 2 kamera ini, agar 2 kamera lainnya yang lebih penting bisa terrekam lebih baik.;

IDEAL setelan jika menginginkan rekaman sebulan dan hdd 1tb adalah setelan tabel berwarna BIRU. BISA setel lebih tinggi dari kolom biru, dengan mengorbankan rekaman tidak akan sampai 1 bulan sudah penuh. ;

CCTV berstandar pada foto, untuk identifikasi kasus, tidak mutlak video murni=25fps, 5 fps pun sudah mencukupi untuk identifikasi kasus,hanya saja saat rekaman diputar video terlihat seperti patah-patah karena hanya 5 fps, tidak masalah karena sudah mencukupi untuk lacak kasus dan CCTV bukanlah HANDYCAM.;


009 Camera Part II, True Day/Night atau Infrared Night Mode ?


008 Memilih DVR bagian 2, Standar Perekam saja atau mau Event Rule


005 Panduan Lanjutan, Adaptor/Power Supply Unit (PSU) dan Kabel/Media Penghubung

Adaptor atau Power Supply ( PSU ), tidak akan banyak saya bahas disini, bisa ditengok pada blog  Hardware PC dan Blog Elektronika

Satu hal yang benar-benar diingatkan bahwa dimanapun SERVICE CENTER, apapun barang elektronik, telekomunikasi atau Komputer, Device IT lah...
Kerusakan Terbesar Persentasenya adalah POWER SUPPLY.

Demikian juga di CCTV System, kerusakan camera paling sering, terutama Kamera CCTV Kategori A ( baca di Artikel 001 ) , diakibatkan oleh pemilihan PSU yang salah.

Kamera-kamera kategori A kebanyakan dijual tidak dibundling dengan PSU, diberi berragam pilihan PSU/Adaptor.
Yang namanya pembeli, sudah pasti tergoda unsur ingin murah ( HARAP MAKLUM ), hingga memilih Adaptor yang salah.
Sebenarnya Adaptor/PSU ini jikalau dilihat cepat secara BODY, BERAT BARANG dan Logo-logo SAFETY sejenis UL ( Standar Safety dunia ), maka kelihatan mana yang bagus dan yang tidak bagus.
Untuk yang masih sulit memilih,
Gunakan rumusan standar selain yang saya BOLD HIJAU diatas, yakni " Prinsip ada Uang, ada Barang,
Yang Mahal atau Paling mahal dari yang ada saja diambil.

Untuk Kamera Kategori B dan C nanti, tidak akan dibahas tentang Adaptor lagi, karena biasanya sudah BUNDLING saat Pembelian, satu set dengan kamera-nya.

Nah, dari sini saja bisa dilihat juga kan, mana Camera Kategori A, mana yang B dan C.


Media Penghubung ( Kabel..dll )

Media Penghubung yang paling umum kita jumpai adalah KABEL (CABLE).

Lainnya, bisa berupa gelombang RF Radio Frekuensi untuk Wireless ( CCTV Wireless ),
atau Wi-FI
atau Bluetooth / Infrared ( di CCTV tidak pernah menggunakan media ini )
atau Jaringan LAN/WAN ( Cable Networking )
atau Serat Optic ( FIBER )
atau Satelit ( ini juga kalau di pake untuk CCTV, Pemborosan, he hehe )

Media yang jarang ( tidak biasa ) digunakan juga ditulis, sengaja karena itulah bagian dari ILMU TELEKOMUNIKASI. Akan terkait sama Sistem Security barang bergerak, sistem pengaman benda bergerak, yaitu GPS yang merupakan kembaran dari CCTV sebagai Duet Sistem Pengaman, yang satu barang diam (rumah,kantor), yang satu bergerak (Kendaraan).
GPS akan dibahas pada artikelnya tersendiri
atau bahkan pada pembahas CCTV Kategori B dan C ...
Menggabungkan 2 Kekuatan Pengaman, CCTV dan GPS.

GPS menggunakan Media Penghubung SATELIT dan SELULER.

Ilmu Telekomunikasi juga banyak perannya, termasuk Gadget ( SmartPhone ) atau HP yang kita gunakan sehari-hari, sayangnya saya tak terlalu membahas banyak Ilmu Telekomunikasi ini, juga Komputer bagian Software dan Programming, karena sudah terlalu luas dan cepat perkembangannya, sehingga berat untuk menuliskannya. Silahkan rekan-rekan Blogger-blogger lainnya mengupas tentang ini dan akan saya link ke Blog saya biar lengkap.

Kembali ke Kabel...
Sama persis dengan Adaptor, Kabel yang baik adalah yang kokoh dan serabutnya tak mudah lepas
atau..................
Kembali ke Prinsip Uang tadi.